Question of The Week: Boleh gak simpen perasaan sendiri?

Berawal dari isi insta story teman gue, Adela Setiawan yang lagi baca buku tentang cinta dalam diam, gue jadi kepikiran hal ini: "Boleh gak sih gue sayang sama seseorang tapi yaudah gue aja yang tahu?"

Sebenarnya menurut gue ada kelebihan dan kekurangan ketika kita memilih untuk menyembunyikan perasaan kita. Kelebihannya adalah kita bisa menghindari hal hal yang tidak diinginkan seperti perasaan yang bertepuk sebelah tangan sampai penghalang tinggi yang memang gak bisa diruntuhkan (restu orang tua, beda keyakinan). Selain itu juga kita bisa mendukung dia kapanpun tanpa takut dia menjauh karena tahu perasaan kita. Tapi kekurangannya adalah kalo lo adalah orang yang gampang cemburu kayak gue dan tahu orang itu deket sama orang lain, lo bisa ngerasa kesel sendiri;')

Meanwhile gue merasa akhir akhir ini mencintai dalam diam jauh lebih asyik dan gak membebani diri. Gue selalu melihat perkembangan dia, sesekali kalo bener bener kangen ya gue sekedar chat untuk semangatin aja. Tapi mungkin kurangnya adalah gue gak bisa  bener bener perhatian sama dia dan gak tahu kegiatan dia setiap saat karena rasanya freak aja gak punya hubungan dekat tapi minta kabar terus menerus. Atau terkadang gue merasa kesal sendiri kalo gue tahu dia dekat dengan orang lain tapi gue gak tahu itu siapanya...... HAHAHA KAN KESEL AJA GITU GUYS:" 

Tapi menyimpan perasaan sendiri di kala lagi membangun diri untuk jadi lebih baik itu jauh lebih menyenangkan daripada gue harus memperjuangkan sebuah hubungan yang gak tahu arahnya kemana. Gue masih bisa merasakan perasaan sayang dan bangga kalo dia melakukan sesuatu hal yang baik, tapi gue gak lagi terbebani dengan sebuah status atau komitmen. Gue bisa kenal sama orang lain sambil mempelajari pribadi baru dan bahkan hal tersebut membuka banyak peluang untuk gue bertemu orang orang lain yang mungkin saja bisa membuat gue dapat orang lebih baik.

Well.. Untuk gue pribadi, gue tidak lagi membuang waktu untuk mengejar atau mempertahankan apa yang gak benar benar mau sama gue. Gue percaya perasaan yang tulus akan dibalas dengan sendirinya. Gue hanya berprinsip untuk berbaik baiklah pada orang orang, karena gue gak pernah tahu akhirnya gue akan sama siapa. 

Jadi untuk kamu yang sedang jatuh cinta atau mencintai seseorang dalam diam.. It's fine, gakpapa kok. Bangun aja diri kamu untuk jadi lebih baik. Upgrade, upgrade dan upgrade! Pada akhirnya orang baik gak akan jauh dari kamu dan setiap manusia emang punya waktunya sendiri kok untuk mendapatkan yang dia butuhkan. Mungkin sekarang bukan waktunya kamu punya orang itu, tapi pada saatnya, kamu pasti bisa dapatin itu.

Menurut gue, dengan mencintai dalam diam tapi terus berusaha memperbaiki diri ke arah lebih baik bukan berarti kamu tidak berusaha untuk perasaan kamu. Kalo menurut kamu dia baik untuk kamu, tapi kamu belum bisa sama dia, mungkin kamunya yang belum sesuai dengan dia. Jadi gak ada salahnya kan untuk berusaha jadi lebih baik sembari menunggu waktunya untuk bertemu dengan yang terbaik?

Satu lagi: hati akan tahu kok kapan waktunya cinta dalam diam itu diperjuangkan. Tapi selama kamu merasa kamu punya masa depan yang harus kamu perjuangkan lebih dulu, itu sudah lebih dari cukup. Mereka yang baik akan datang untuk yang baik juga.

Yang terpenting adalah jangan pernah setengah setengah;)