nggak papa kok kalau masih kangen

Pernah nggak sih lo kangen cara seseorang treat lo tapi ketika lo mencoba reachout orang itu lagi dia udah berubah? Dia udah ngga sama?


Pertanyaannya adalah mau sampai kapan rindu pada sesuatu yang udah lewat sampai lo lupa ada yang lebih penting daripada ini semua? Itu diri lo, diri lo yang lo abaikan, orang orang lain yang sayang sama lo dan lo rasa gak cukup karena bukan dia, semua impian lo dan target hidup lo.


Terima yuk kalo wajar banget untuk sebuah hubungan itu putus. Kalo ini gagal bukan berarti lo akan terus menerus begini. Perbaiki dulu diri lo, hidup lo, syukuri orang orang yang sayang sama lo. Nggak papa kok kalo gagal lagi, nggak perlu takut. Nggak perlu diburu-buru. Semua orang punya waktunya.


Kalau masih sedih yaudah sedih, kalau masih kangen yaudah kangen. Nggak papa. jangan pura-pura sembuh kalo belum. Mau sakit lebih lama lagi?


Nggak papa kok kalo gagal. Wajar. Diri lo lebih butuh lo daripada orang yang memilih berpisah sama lo. Kalau lo kehilangan dia, jangan sampai lo juga kehilangan diri lo, semangat lo, bahkan ambisi lo, ya. Nggak papa. Because no shortcut so enjoy the ride until you’re fuckin done of missing him. 


Istanbul, Turkey, April 2019




Dua tahun kemudian, di Cirebon gue bisa bilang, alhamdulillah kita bertemu dan berpisah. Memang pilihan terbaik untuk nggak bersama karena kita bisa berhenti menyakiti akhirnya.

Tidak ada komentar:

Leave me some comment! Thank you, guys:}

Diberdayakan oleh Blogger.